Teori Patogenesis dalam Akupunktur TCM

Salam Terapi Jarum - Terjadinya penyakit/patogenesis terkait erat dengan faktor endogen dan eksogen yang disebutkan di atas, pandangan umum dari TCM adalah: selama konflik antara Qi anti-patogenik/Wei Qi/Qi pertahanan dan Qi patogen, faktor endogen dan faktor eksogen berinteraksi satu sama lain, kemudian menghasilkan ketidakseimbangan YIN dan Yang dari manusia.

Kekurangan Qi anti-patogenik adalah aspek utama dalam faktor-faktor penyebab penyakit, sedangkan faktor patogen eksogen hanyalah bagian penting dalam proses penyakit.

Perawatan kesehatan yang tidak benar akan mengkonsumsi esensi Qi, dan kemudian menjadi kehilangan dayanya.

Perawatan kesehatan yang tidak semestinya seperti kekurangan gizi, stres emosional, makan berlebihan, aktivitas seksual yang berlebihan akan mengkonsumsi dan melukai Yuan Qi dan Qi dalam organ lima-Zang, maka fondasi fungsional dari organ Zang Fu akan terganggu, aktivitas vital akan melemah secara bertahap, akhirnya akan menghasilkan gangguan.

FAKTOR PATOGENIK MEMBUAT TUBUH GAGAL MENGATUR

Karena berbagai faktor yang disebutkan di atas, fungsi pengaturan yang seimbang akan sangat dipengaruhi, tubuh menjadi mudah sakit. Karena organ Zang Fu memiliki beberapa hubungan internal dengan faktor patogen, faktor patogen mudah menyerang Zang Fu yang sesuai.

Misalnya, gangguan hati umumnya disertai dengan produksi stasis darah; penyakit paru-paru dimanifestasikan sebagai batuk dan asma; limpa tinggal di jiao tengah, dan mendominasi transportasi dan transformasi cairan, sehingga pembentukan dahak dan retensi cairan terutama disebabkan oleh paru-paru, limpa dan lambung;

Akar dari organ lima-Zang ada di ginjal, jadi gangguan ginjal biasanya berhubungan dengan semua produk patogenik, tetapi paling erat hubungannya dengan "air".

Faktor patogen yang berbeda menyerang di berbagai bagian yang lemah

KONDISI BERPENYAKIT DAN TIDAK NORMAL AKAN MENGHASILKAN GANGGUAN SIRKULASI QI

Bentuk normal dari transmisi Qi dalam peredarannya melalui tubuh adalah naik, turun, ke luar dan ke dalam, menjaga tetap di tempatnya, memulai, membuka dan menutup.

Ketika faktor patogen menyerang tubuh manusia, harus ada manifestasi sebagai beberapa reaksi berbeda yang melawan penyakit, dan reaksi semacam ini adalah manifestasi dari rehabilitasi fungsional tubuh manusia.

Sebagai contoh, aktivitas fungsional paru-paru menyebar dan menurun, dan reaksinya dimanifestasikan sebagai "bersin", "batuk", dan "berkeringat", untuk mengeluarkan faktor patogen dan produk patogenik oleh kecenderungan resisten semacam ini.

Tetapi faktor-faktor penyebab yang disebutkan di atas menghalangi sirkulasi Qi untuk membuat manusia gagal melawan penyakit, kemudian mengakibatkan invasi mendalam terhadap faktor-faktor patogenik secara bertahap, akhirnya gagal untuk menyembuhkan.

Pandangan patogenesis TCM memandang Qi anti-patogenik manusia sebagai faktor utama dalam proses penyakit, sehingga orang harus memperhatikan untuk melindungi dan mendukung Qi anti-patogenik untuk memperkuat daya tahan tubuh selama latihan atau pencegahan dan pengobatan penyakit .

PRINSIP PENCEGAHAN DAN PENGOBATAN PENYAKIT

Di bawah konsep holisme dan pengobatan berdasarkan diferensiasi sindrom, mengacu pada kriteria mencegah dan mengobati penyakit, juga merupakan bagian penting dari teori dasar TCM.

Pengobatan tradisional Cina memberikan prioritas untuk pencegahan penyakit, dengan mempertahankan perhatian yang harus diberikan untuk menjaga kesehatan dan mencegah invasi patogen sebelum timbulnya penyakit, dan bahwa setelah terjadinya penyakit, pengobatan yang positif dan efektif harus digunakan untuk mencegah penularan dan pengembangan penyakit, untuk mempercepat pemulihan penyakit dan mencegah terulangnya penyakit. Prinsip-prinsip ini, dengan prioritas untuk pencegahan yang dikombinasikan dengan pengobatan akan signifikan untuk mengendalikan terjadinya, transmisi dan perkembangan penyakit.

ENAM FAKTOR PATOGEN DARI LUAR

Angin, dingin, panas, lembab, kekeringan dan api adalah enam jenis faktor iklim alami yang dikenal sebagai "enam qi".

Manusia yang hidup di alam selalu berhubungan dengan faktor-faktor alami ini.

Dalam kondisi normal, tubuh manusia dapat beradaptasi dengan perubahan iklim yang sangat diperlukan untuk keberadaan manusia. Jika hubungan harmonis antara manusia dan alam rusak, tubuh tidak mampu beradaptasi dengan perubahan iklim, yang mengarah pada terjadinya penyakit. Dengan kondisi seperti itu, enam faktor iklim alami menjadi faktor patogen.

Sumber : Channel Telegram Teori Dianosa TCM