Beranda
Penanganan Terapi
Tentang Akupunktur
3 Penyebab Tinitus dan Tuli dalam Teori Akupunktur
Februari 10, 2025

3 Penyebab Tinitus dan Tuli dalam Teori Akupunktur

Tinitus dan tuli adalah gangguan pada organ pendengaran yang dapat memengaruhi kualitas hidup seseorang. Tinitus ditandai dengan sensasi telinga berdenging, baik dalam durasi singkat maupun dalam jangka waktu lama. Gejalanya bisa terus-menerus atau muncul sesekali. Sementara itu, tuli adalah kondisi menurunnya kemampuan mendengar. Dalam teori akupunktur, terdapat tiga penyebab utama tinitus dan tuli yang berkaitan dengan ketidakseimbangan energi dalam tubuh.

Penyebab Tinitus dan Tuli Menurut Teori Akupunktur

1. Emosi yang Tidak Terkendali (Kemarahan atau Ketakutan)

Emosi yang kuat seperti kemarahan atau ketakutan dapat memicu ketidakseimbangan energi Kayu, menyebabkan api hati dan empedu bergolak ke atas. Kondisi ini dapat menyumbat aliran Qi pada meridian di sekitar telinga, seperti Tri Pemanas dan Empedu, sehingga memicu gangguan pendengaran.

2. Serangan Angin Panas (Unsur Kayu dan Api)

Paparan angin panas dapat memicu tinitus jenis ekses, ditandai dengan sensasi telinga berdenging yang menetap. Kondisi ini sering kali disebabkan oleh energi panas yang mengganggu fungsi telinga.

3. Kelemahan Energi Ginjal

Telinga adalah pintu keluar organ Ginjal menurut teori akupunktur. Jika energi Qi di dalam Ginjal mengalami defisiensi, daya dengar akan berkurang bahkan menyebabkan tuli. Kondisi ini digolongkan sebagai tipe defisien.


Gejala Tipe Ekses

  • Tuli mendadak
  • Rasa penuh di dalam telinga
  • Bunyi berdenging yang menetap
  • Muka memerah, mulut kering, emosional
  • Rasa pahit di mulut dan tenggorokan kering
  • Dalam kasus angin panas, dapat menyebabkan nyeri kepala
  • Pulsa nadi terasa kencang seperti senar gitar

Gejala Tipe Defisiensi

  • Gejala tuli dan tinitus yang berkepanjangan
  • Pusing kepala atau vertigo
  • Impotensi atau seminal emision pada pria
  • Leukorrhoea (keputihan berlebihan) pada wanita
  • Nyeri pinggang bagian bawah
  • Lidah pucat dengan selaput tipis
  • Pulsa nadi lemah seperti benang

Terapi Akupunktur untuk Tinitus dan Tuli

Teknik Manipulasi Akupunktur:

  • Tipe Defisiensi: Teknik tonifikasi (dapat dibantu dengan moksa, TDP, atau Bio Energi Lantern)
  • Tipe Ekses: Teknik sedasi (pelemahan)

Titik Terapi Akupunktur:

  1. Titik Dekat: TE. 17 dan GB. 2
  2. Titik Jauh: TE. 3 dan GB. 43
  3. Untuk Menenangkan Api Kayu: Liv. 2 dan GB. 41
  4. Mengatasi Patogen Angin Panas: TE. 5 dan LI. 4
  5. Memperkuat Energi Ginjal: Bl. 23, GV. 4, dan Ki. 3 (plus moksa)

Informasi Tambahan

Untuk informasi lebih detail mengenai titik-titik terapi dan lokasi akupunktur, Anda dapat membuka aplikasi Manual Akupunktur. Jika belum memiliki aplikasinya, silakan download di sini.

Dengan artikel ini, semoga Anda dapat lebih memahami penyebab dan terapi tinitus serta tuli dari sudut pandang akupunktur. Jangan lupa konsultasikan kondisi kesehatan Anda kepada ahli akupunktur profesional untuk mendapatkan penanganan yang tepat.

Tidak ada komentar